Rabu, 05 Oktober 2011

ISTANA TAMAN SARI


Istana Taman sari


Berlokasi di Jl. Taman, Kraton, Yogyakarta 55133. 

Istana Taman sari adalah Taman kerajaan atau pesanggrahan Sultan Yogya dan keluarganya. Sebenarnya selain Taman Sari, Kesultanan Yogyakata memiliki beberapa pesanggrahan seperti Warungboto, Manukberi, Ambarbinangun dan Ambarukmo. Kesemuanya berfungsi sebagai tempat tetirah dan bersemadi Sultan beserta keluarga. Disamping komponen-komponen yang menunjukkan sebagai tempat peristirahatan, pesanggrahan-pesanggrahan tersebut selalu memiliki komponen pertahanan. Begitu juga hanya dengan TamanSari.




Istana Taman sari



Letak Istana Taman sari hanya sekitar 0,5 km sebelah selatan Kraton Yogyakarta. Arsitek bangunan ini adalah bangsa Portugis, sehingga selintas seolah-olah bangunan ini memiliki seni arsitektur Eropa yang sangat kuat, disamping makna-makna simbolik Jawa yang tetap dipertahankan. Namun jika kita amati, makna unsur bangunan Jawa lebih dominan di sini. 

Istana Taman sari
dibangun pada masa Sultan Hamengku Buwono I atau sekitar akhir abad XVII M. Tamansari bukan hanya sekedar Tamankerajaan, namun bangunan ini merupakan sebuah kompleks yang terdiri dari kolam pemandian, kanal air, ruangan-ruangan khusus dan sebuah kolam yang besar (apabila kanal air terbuka).


Bagian - bagian Tamansari:

Bagian Sakral. Bagian sakral Tamansari ditunjukkan dengan sebuah bangunan yang agak menyendiri. Ruangan ini terdiri dari sebuah bangunan berfungsi sebagai tempat pertapaan Sultan dan keluarganya.


Bagian Kolam Pemandian. Bagian ini merupakan bagian yang digunakan untuk Sultan dan keluarganya bersenang-senang. Bagian ini terdiri dari dua buah kolam yang dipisahkan dengan bangunan bertingkat. Air kolam keluar dari pancuran berbentuk binatang yang khas. Bangunan kolam ini sangat unik dengan pot-pot besar didalamnya.

 
Bagian Pulau Kenanga
Bagian ini terdiri dari beberapa bangunan yaitu Pulau Kenanga atau Pulau Cemeti, Sumur Gemuling, dan lorong-lorong bawah tanah.

Pulau Kenanga atau Pulau Cemeti adalah sebuah bangunan tinggi yang berfungsi sebagai tempat beristirahat, sekaligus sebagai tempat pengintaian. Bangunan inilah satu-satunya yang akan kelihatan apabila kanal air terbuka dan air mengenangi kawasan Pulau Kenanga ini. Disebutkan bahwa jika dilihat dari atas, bangunan seolah-olah sebuah bunga teratai di tengah kolam sangat besar.

Sumur Gemuling adalah sebuah bangunan melingkar yang berbentuk seperti sebuah sumur didalamnya terdapat ruangan-ruangan yang konon dahulu difungsikan sebagai tempat sholat.

Sementara itu lorong-lorong yang ada di kawasan ini dahulu konon berfungsi sebagai jalan rahasia yang menghubungkan Tamansari dengan Kraton Yogyakarta. Bahkan ada legenda yang menyebutkan bahwa lorong ini tembus ke pantai selatan dan merupakan jalan bagi Sultan Yogyakarta untuk bertemu dengan Nyai Roro Kidul yang konon menjadi istri bagi raja-raja Kasultanan Yogayakarta. Bagian ini memang merupakan bagian yang berfungsi sebagai tempat pertahanan atau perlindungan bagi keluarga Sultan apabila sewaktu-waktu ada serangan dari musuh.


Istana Taman sari
termasuk tempat yang cukup menarik untuk dikunjungi. Selain letaknya yang tidak terlalu jauh dari Kraton Yogyakarta yang merupakan obyek wisata utama kota ini,
Istana Taman sari
memiliki beberapa keistimewaan. Antara lain terletak pada bangunannya sendiri yang relatif utuh dan terawat serta lingkungannya yang sangat mendukung keberadaannya sebagai obyek wisata.

Di lingkungan Tamansari ini dapat dijumpai masjid Saka Tunggal yang memiliki satu buah tiang. Meskipun masjid ini dibangun pada abad XX, namun keunikannya tetap dapat menjadi aset dikompleks ini. Disamping itu, kawasan Tamansari dengan kampung tamam-nya ini sangat terkenal dengan kerajinan batiknya. Kita dapat berbelanja maupun melihat secara langsung pembuatan batik-batik yang berupa lukisan maupun konveksi. Kampung Tamansari ini sangat dikenal sehingga banyak mendapat kunjungan baik dari wisatawan mancanegara maupun wisata nusantara.

Tidak jauh dari Istana Taman sari, dapat dijumpai Museum Kereta Pusaka. Beberapa daya tarik pendukung inilah yang membuat Tamansari menjadi salah satu tujuan wisata di Yogyakarta selain wisata Kraton Yogyakarta itu sendiri. sumber:yogyes.com

Selasa, 04 Oktober 2011

BOROBUDUR



Borobudur adalah nama sebuah candi buddha terletak di desa Borobudur kabupaten Magelang, propinsi Jawa Tengah. kurang lebih 100 km di sebelah barat daya kota semarang atau  sekitar 40 km di sebelah barat laut kota Yogyakarta. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Buddha 800 an masehi, pada masa pemerintahan dinasti wangsa syailendra.



kata Borobudur sendiri berdasarkan bukti tertulis pertama yang ditulis oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jendral Britania Raya di Jawa, yang memberi nama candi ini. Tidak ada bukti tertulis yang lebih tua yang memberi nama Borobudur pada candi ini. Satu-satunya dokumen tertua yang menunjukkan keberadaan candi ini adalah kitab Nagarakretagama, yang ditulis oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365. Di kitab tersebut ditulis bahwa candi ini digunakan sebagai tempat meditasi penganut Buddha.




Arti nama Borobudur yaitu "biara di perbukitan", yang berasal dari kata "bara" (candi atau biara) dan "beduhur" (perbukitan atau tempat tinggi) dalam bahasa Sansekerta. Karena itu, sesuai dengan arti nama Borobudur, maka tempat ini sejak dahulu digunakan sebagai tempat ibadat penganut Buddha.
Bangunan Borobudur berbentuk punden berundak terdiri dari 10 tingkat, berukuran 123 x 123 meter. Tingginya 42 meter sebelum direnovasi dan 34,5 meter setelah direnovasi karena tingkat paling bawah digunakan sebagai penahan. Candi Budha ini memiliki 1460 relief dan 504 stupa Budha di kompleksnya. Enam tingkat paling bawah berbentuk bujur sangkar dan tiga tingkat di atasnya berbentuk lingkaran dan satu tingkat tertinggi yang berupa stupa Budha yang menghadap ke arah barat. 

Setiap tingkatan melambangkan tahapan kehidupan manusia. Sesuai mahzab Budha Mahayana, setiap orang yang ingin mencapai tingkat sebagai Budha mesti melalui setiap tingkatan kehidupan tersebut.
  • Kamadhatu, bagian dasar Borobudur, melambangkan manusia yang masih terikat nafsu.
  • Rupadhatu, empat tingkat di atasnya, melambangkan manusia yang telah dapat membebaskan diri dari nafsu namun masih terikat rupa dan bentuk. Pada tingkat tersebut, patung Budha diletakkan terbuka.
  • Arupadhatu, tiga tingkat di atasnya dimana Budha diletakkan di dalam stupa yang berlubang-lubang. Melambangkan manusia yang telah terbebas dari nafsu, rupa, dan bentuk.
  • Arupa, bagian paling atas yang melambangkan nirwana, tempat Budha bersemayam 
Sedangkan relief mulai dibuat setelah batu-batuan tersebut selesai ditumpuk dan disambung. Relief terdapat pada dinding candi. Candi Borobudur memiliki 2670 relief yang berbeda. Relief ini dibaca searah putaran jarum jam. Relief ini menggambarkan suatu cerita yang cara membacanya dimulai dan diakhiri pada pintu gerbang di sebelah timur. Hal ini menunjukkan bahwa pintu gerbang utama Candi Borobudur menghadap timur seperti umumnya Candi Buddha lainnya. 



Saat ini, Borobudur telah menjadi obyek wisata lokal andalan Magelang dan Jawa Tengah  yang menarik banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Selain itu, Candi Borobudur telah menjadi tempat suci bagi penganut Buddha di Indonesia dan menjadi pusat perayaan tahunan paling penting penganut Buddha yaitu Waisak.

Borobudur menjadi salah satu bukti kehebatan dan kecerdasan manusia yang pernah dibuat di Indonesia. Borobudur menjadi obyek wisata dan budaya utama di Indonesia selain Bali dan Jakarta. Setelah berukunjung di candi Borobudur, Anda bisa juga mengunjungi desa di sekitarnya seperti Karanganyar yang memiliki beberapa obyek wisata menarik.  

INFO:
harga tiket untuk wisatawan nusantara (wisnus) kategori umum pada hari Senin hingga Jumat naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 15 ribu perorang sedangkan hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional naik dari Rp 15 ribu menjadi Rp 17.500 perorang. Harga tiket untuk wisnus kategori anak-anak dan pelajar secara rombongan dengan jumlah minimal 20 orang, pada hari Senin hingga Jumat naik dari Rp 7.500 menjadi Rp 10 ribu perorang, hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional Rp 11 ribu perorang. Harga tiket wisnus umum pada musim liburan Lebaran, Natal, dan Tahun Baru Rp 25 ribu perorang dan wisnus anak-anak atau pelajar Rp 12.500 perorang

PASAR KLEWER




Istana Taman sari


Sebagai pasar batik lokal  terbesar di Indonesia, Pasar klewer sangat sayang untik tidak dikunjungi, terutama bagi pecinta wisata belanja (pakaian). Mulai dari batik cap kain katun seharga belasan ribu, hingga batik tulis sutra seharga jutaan rupiah tersedia di pasar ini.

Sebagai tempat wisata lokal alternatif (wisata belanja), kualitas barang yang ditawarkan di Pasar klewer ini ,  tidak akan kalah dengan barang yang ada di pajang mall atau butik, bahkan ada satu nilai tambah jika kita berbelanja di pasar ini, disamping harganya yang murah, dengan berbelanja di tempat ini, kita telah membatu mengembangkan pasar tradisional yang mulai sekarang telah banyak tergusur dengan kehadiran pasar-pasar modern (mall).


Istana Taman sari


Pasar klewer yang dulunya berasal dari pedagang Pasar Slompretan yang terletak di jalan Dr. Rajiman (dahulu dikenal dengan nama Secoyudan) di Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon. Pasar klewer memiliki spesifikasi aktifitas bursa textil dan batik terbesar di Kota Solo dan sekitarnya bahkan terkenal di seluruh Indonesia.





Pasar klewer
merupakan aset Kota Surakarta yang berdiri diatas tanah seluas 12.950 m2. Tanah tersebut merupakan tanah eks Swapraja/Pasar Slompretan yang kemudian dikuasai Pemerintah Kota Surakarta dengan status Hak Pakai No.8.


Menurut cerita, jaman penjajahan dulu Pasar klewer berfungsi sebagai tempat pemberhentian kereta. Masyarakat pun memanfaatkannya sebagai tempat untuk menjual berbagai macam produk kepada para penumpang hingga akhirnya terkenal dengan nama Pasar Slompretan. Kata slompretan berasal dari slompret (terompet) karena suara kereta yang akan berangkat mirip dengan suara terompet ditiup. 

Pasar Slompretan ini juga dijejali dengan pedagang kecil yang menjual tekstil khususnya batik. Para pedagang ini menjajakan batiknya dengan cara dipanggul di pundak, sehingga batiknya terlihat berkleweran atau berjuntaian. Seiring dengan perjalanannya, pasar ini kemudian lebih terkenal dengan nama Pasar klewer.
Pada tahun 1970an, pasar ini dibangun menjadi sebuah bangunan permanen berlantai dua yang cukup luas. Pembeli juga akan lebih leluasa berbelanja karena pasar dengan lebih dari dua ribu unit kios ini memiliki tangga-tangga yang cukup luas sehingga tidak ada kesan berdesak-desakan.



Istana Taman sari

Pusatnya Grosir Batik dan Tekstil Murah

Menyusuri gang dan lorong-lorong yang lumayan luas, dari satu blok ke blok yang lainnya, berbagai jenis pakaian berbahan batik seakan-akan memanggil pengunjung untuk membelinya. Mulai dari jenis kebaya, kain, baju resmi, hingga kaos batik, daster, blouse cantik dan pakaian anak-anak. 

Tak hanya batik asli Solo, di pasar ini juga memiliki koleksi batik Banyumas, Pekalongan, Madura, Yogyakarta, dan lain-lain. Anda dapat dengan mudah menemukan batik cap seharga belasan ribu maupun batik tulis kualitas terbaik dengan harga lebih murah dari pada butik-butik terkenal. Kita harus pintar dalan menawar harga yang ditawarkan penjual untuk  mendapatkan harga terbaik. Tak hanya dijual eceran, kebanyakan kios juga melayani pembelian grosir dengan harga yang jauh lebih murah.
Di lantai dua, Pengunjung  akan menemukan berbagai jenis tekstil, seperti seragam sekolah, kaos, jaket, dasi, kain bahan katun hingga sutra. Uniknya, di pasar ini juga terdapat beberapa orang penjahit yang siap menyulap kain yang baru saja Anda beli menjadi jenis pakaian yang Anda inginkan dalam waktu kurang dari sehari.

Lelah shopping mengelilingi pasar tekstil ini, Anda dapat berjalan ke depan ataupun samping pasar. Berbagai wisata kuliner telah siap menjadi tempat melepas lelah sekaligus mencicipi aneka makanan khas Solo. Nasi pecel, nasi liwet, tengkleng, timlo, es dawet, es gempol dan berbagai jenis makanan dan minuman lainnya siap menjadi penawar dahaga Anda.

Istana Taman sari


buat pembaca terhormat, jika anda melewati kota solo, tidak ada salahnya jika anda menyempatkan diri mampir dipasar ini, sekedar berwisata ataupun membeli  batik yang anda inginkan.

GUNUNG BROMO



GUNUNG BROMO merupakan salah satu gunung api yang masih aktif, Gunung Bromo berada di Provinsi Jawa Timur. Tempat ini selalu ramai menjadi tujuan wisata lokal andaLan karena Gunung ini mempunyai eksotisme alam yang sangat menawan, salah satunya adalah laut pasir yang sangat luas. Bromo mempunyai ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut itu berada dalam empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang. Lautan pasir di gunung ini kira-kira sepuluh meter persegi, ini membuat pemandangan yang sangat menakjubkan, sehingga banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang sengaja melancong untuk bisa menikmati keindahan alam


Selain menyaksikan keindahan panorama yang ditawarkan oleh Bromo-Semeru, apabila Anda datang di waktu yang tepat, maka Anda dapat menyaksikan Upacara Kesodo, yang diadakan oleh masyarakat Tengger.
Upacara ini biasanya dimulai pada saat tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kesodo [ke-sepuluh] menurut penanggalan Jawa. Upacara Kesodo merupakan upacara untuk memohon panen yang berlimpah atau meminta tolak bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan cara mempersembahkan sesaji dengan melemparkannya ke kawah Gunung Bromo. Saat prosesi berlangsung, masyarakat Tengger lainnya beramai-ramai menuruni tebing kawah dan sesaji yang dilemparkan ke dalam kawah, sebagai perlambang berkah dari Yang Maha Kuasa.


penginapan

Berbagai hotel dan penginapan dapat ditemukan disekitar area Taman Nasional Bromo-Semeru, mulai dari losmen sampai dengan hotel berbintang 4 dapat di jadikan pilihan untuk menginap di Bromo. Rata rata setiap hotel memasang tarif yang terjangkau.

rumah makan

Agak sedikit sulit untuk menemukan tempat makan di area ini terutama pada malam hari. Akan tetapi, apabila Anda menginap di desa Wonokitri, sekitar 3 km ke bawah tepatnya di pasar Tosari dapat ditemui beberapa warung makanan yang buka dan menjajakan makanannya hingga pukul 9 malam.

Berkeliling

Anda dapat berkeliling ke sekitar areal Taman Nasional dengan menyewa kendaraan jenis jeep 4x4. Atau, jika hanya ingin berkeliling di sekitar area lautan pasir Bromo, Anda dapat menyewa kuda yang banyak tersedia disana.
Adapun hal-hal lain yang dapat dilihat atau dilakukan di area ini adalah Anda dapat mengunjungi beberapa objek di bawah ini: 


  • Cemorolawang. Salah satu pintu masuk menuju taman nasional yang banyak dikunjungi untuk melihat dari kejauhan hamparan laut pasir dan kawah Bromo, dan berkemah.
  • Laut Pasir Tengger dan Gunung Bromo. Berkuda dan mendaki gunung Bromo melalui tangga dan melihat matahari terbit.
  • Pananjakan. Melihat panorama alam gunung Bromo, gunung Batok dan gunung Semeru.
  • Ranu Pani, Ranu Regulo, Ranu Kumbolo dan Puncak Gunung Semeru. Danau-danau yang sangat dingin dan selalu berkabut ( 2.200 m. dpl) sering digunakan sebagai tempat transit pendaki Gunung Semeru (3.676 m. dpl).
  • Ranu Darungan. Berkemah, pengamatan satwa/ tumbuhan dan panorama alam yang menawan.

oleh-oleh khas bromo
 
jika anda sudah puas menikmati eksotika Bromo, satu hal yang biasanya terlintas di pikiran kita ketika hendak pulang dari daeah wisata yaitu oleh-oleh atau buah tangan, Anda dapat membeli oleh-oleh atau cinderamata di sekitar point area yang biasa digunakan untuk melihat matahari terbit. Di area ini banyak terdapat kios cinderamata yang menjajakan dagangan mereka seperti kaos atau t-shirt, topi kupluk, syal dan lainnya. Selain itu, di sekitar area laut pasir juga terdapat beberapa penjaja cinderamata yang menjual kaos atau t-shirt yang bertuliskan Gunung Semeru-Bromo







Senin, 03 Oktober 2011

MAJT


Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) adalah satu-satunya obyek wisata "lokal" Religius andalan propinsi jawa tengah, yang dibangun pada tahun 2001 sampai dengan 2006 ini berada di kawasan Semarang Timur, tepatnya berlokasi di Jalan Gajah Semarang. Masjid yang megah dan spektakuler ini berdiri di atas lahan 10 hektare dan memiliki fasilitas yang sangat lengkap, seperti convention hall (auditorium), souvenir shop, pujasera, gedung perkantoran, perpustakaan, dan menara pandang.


Masjid Agung Jawa Tengah bangunannya meneladani prinsip gugus model kluster dari Masjid Nabawi di Madinah. .Bentuk penampilan arsitekturnya merupakan gubahan baru yang mengambil model dari tradisi para wali dengan membubuhkan corak universal arsitektur Islam pada pada bangunan pusatnya dengan menonjolkan kubah utama yang dilengkapi dengan minaret runcing menjulang di keempat sisinya. 


Masjid  dibangun kurang lebih lima tahun masa pembangunan ini adalah berangkat dari idealisme dan cita-cita yang paling utama yaitu Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) mampu menjadi pengendali kehidupan sosial ekonomi yang cenderung mengedepankan keduniawian. Secara keseluruhan pembangunan Masjid ini menelan biaya sebesar 198.692.340.000 rupiah.

Masjid Agung diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tang 14 Nopember 2006 dengan menekan tombol sirine dan penandatanganan replika prasasti.

Sedangkan prasati yang asli sudah dipasang secara permanen di halaman depan masuk Masjid setinggi 3,2 meterdengan berat 7,8 ton, adalah batu alam yang diambil dari lereng Gunung Merapi, Kabupaten Magelang, Jateng.

Prasasti ini dipahat Nyoman M. Alim yang juga dipercaya membuat miniatur candi Borobudur yang ditempatkan di Minimundus Vienna Austria pada tahun 2001. 
Disamping bangunan Masjid disini juga dilngkapi fasilitas-fasilitas yang lain seperti : ruang kantor, ruang kursus dan pelatihan, ruang perpustakaan, ruang akad nikah dan auditorium. Dalam uapaya penggalian dana , dalam kompleks juga dibangun galeri pertokoan, ruang kantor yang disewakan, hotel dan toko cinderamata .

Arsitektur masjid ini merupakan perpaduan antara arsitektur Jawa, Arab dan Yunani. Di bangunan sayap kanan terdapat Convention Hall atau auditorium yang mampu menampung 2000 jamaah, sedang disayap kiri dipersiapkan utnuk perpustakaan yang nantinya di desain menjadi perpustakaan modern (digital library); serta ruang perkantoran yang disewakan.

Masjid Agung Jawa Tengah ini, selain disiapkan sebagai tempat ibadah, juga dipersiapkan sebagai objek wisata religius. Untuk menunjang tujuan tersebut, Masjid Agung ini dilengkapi dengan wisma penginapan dengan kapasitas 23 kamarberbagai kelas, sehingga para peziarah yang ingin bermalam bisa memanfaatkan fasilitas.




MERAPI DAN LAVA TOUR



Masyarakat di Yogyakarta dan Jawa Tengah pasti mengenal dengan baik keindahan dan keganasan Gunung Merapi. Dengan predikat sebagai salah satu gunung teraktif di dunia, Merapi menyimpan potensi bencana alam berupa letusan atau erupsi. Sudah sejak lama para peneliti geologi mengajukan berbagai macam teori mengenai keganasan letusan Merapi. Salah satunya yang terkenal datang dari ahli geologi Belanda, Reinout Willem van Bemmelen, yang mengajukan asumsi bahwa Gunung Merapi pernah meletus hebat pada 1006. Letusan hebat ini, oleh para ahli arkeologi kemudian ditafsirkan sebagai penyebab bagi pusat-pusat kerajaan Mataram Kuna mengalami kemunduran dan kemudian berpindah dari Jawa Tengah ke Jawa Timur. Setelah awal Millenium kedua, Merapi pernah meletus beberapa kali, di antaranya tahun 1672, 1786, 1822, 1872, dan 1930. Pada letusan tahun 1672, awan panas dan banjir lahar menewaskan sekitar 300 jiwa. Sementara, letusan tahun 1930 menelan korban lebih banyak lagi, yakni sekitar 1.369 orang. Kemudian pada tahun-tahun selanjutnya, yaitu erupsi 1954, 1961, 1969, dan 1972-1973, memakan korban jiwa masing-masing puluhan orang. Erupsi lainnya terjadi pada 1994 yang menewaskan puluhan orang, sementara erupsi tahun 1998 tidak menimbulkan korban jiwa, karena letusannya mengarah ke atas. Pada Millenium ketiga, Merapi sekali lagi menunjukkan keganasannya. Kali ini terjadi pada tahun 14 Juni 2006, di mana terjangan lava dan awan panas mampu merobohkan dinding penghalang bagian Selatan yang biasa disebut geger boyo (punggung buaya), sehingga material panas tersebut kemudian menimbun bumi perkemahan Kaliadem. Erupsi yang hanya berselang 2 minggu sebelum Gempa Bumi melanda Yogyakarta dan Jawa Tengah tersebut telah menewaskan dua relawan evakuasi masyarakat lereng Merapi, yakni Sudarwanto dan Suwarjono. Mereka terjebak di dalam lubang persembunyian (bungker) ketika lahar panas menimbun bungker setinggi sekitar tiga meter. Kaliadem merupakan jangkauan terjauh dari terjangan lahar dan awan panas (dalam bahasa setempat disebut wedhus gembel) ketika erupsi tahun 2006. Desa-desa di sekitar Kaliadem, seperti Kinahrejo (tempat Mbah Maridjan, juru kunci Merapi tinggal), selamat dari bencana letusan tersebut. Ribuan kubik pasir-batu yang menimbun kawasan Kaliadem ini telah mengubah wajah Kaliadem dari bumi perkemahan yang hijau menjadi hamparan tanah gersang yang sangat luas. Kawasan yang tertimbun bekas lahar Merapi tersebut kemudian diresmikan sebagai obyek wisata dengan nama Lava Tour Kaliadem.


Wisatawan domestik maupun mancanegara dapat mengunjungi obyek wisata ini untuk melihat secara langsung material bekas letusan Merapi dan bungker tempat perlindungan dua relawan yang tewas. Kawasan kaliadem merupakan dataran tinggi di sebelah selatan Gunung Merapi. Dari kawasan ini, wisatawan dapat menyaksikan puncak Merapi yang menjulang tinggi dengan jarak pandang sekitar 2 kilometer.
Pesona keagungan gunung setinggi 2.965 meter di atas permukaan laut (dpl) ini dihiasi oleh asap sulfatara yang tak pernah berhenti mengepul dari mulut kawahnya, memperlihatkan bahwa gunung ini tak pernah berhenti beraktivitas. Selain menyaksikan indahnya puncak Merapi, wisatawan yang berkunjung siang hari dapat menyaksikan bukti-bukti geologis letusan Merapi tahun 2006, yakni hamparan pasir-batu yang merupakan material letusan dan bungker bekas persembunyian dua relawan
Dan puncak kedahsyatan merapi terakhir kali terjadi pada akhir 2010 yang lalu, dimana pada erupsi merapi kali ini banyak merenggut korban jiwa maupun harta benda. Bahkan sang juru kunci mbah Maridjan "ROSO". juga turut menjadi korban keganasan merapi. Dan sisa-sisa erupsi tersebut masih dapat kita saksikan langsung dari desa kinahrejo dan sekitarnya. 



LAVA TOUR

Pasca erupsi "dahsyat:" merapi 2010 yang lalu, Pemerintah Kabupaten Sleman mengembangkan wisata lokal lava merapi  atau lava tour untuk menggerakkan perekonomian masyarakat lereng Merapi pascaletusan Merapi. Wisata lava bisa langsung diikuti wisatawan begitu status Merapi dinyatakan aman.


Pemkab Sleman optimistis, obyek wisata lava akan mampu menyedot kunjungan wisatawan dalam jumlah besar karena obyek wisata sejenis itu tidak ada duanya di Indonesia. Wisata lokal merapi ini memiliki keunggulan khusus karena wisatawan bisa langsung mendekati bekas-bekas terjangan awan panas dan lava Merapi yang sudah dingin
di daerah  Kinahrejo para pengunjung  langsung berfikiran betapa dahsyatnya bencana ini yang telah melululantakkan daerah ini. hampir tak satupun ada tanaman yang hidup, rumah semuanya robah tak mampu menahan terjangan si wedus gembel. berkat dari kegiatan lava tour yang telah menarik minat banyak wisatawan untuk berkunjung di daerah ini semua membawa berkah tersendiri bagi penduduk daerah sekitar. untuk berjualan di daerah ini sehingga bisa meningkatkan perekonomian khususnya para pengungsi bencana merapi.

Semoga dengan adanya bencana kali ini bisa memberikan banyak hikmah bagi kita semua khususnya di dekat daerah merapi. kali ini bisa menjadikan bahan pelajaran yang paling berharga. 

Dan bagi pembaca yang berjiwa petualang ataupun ingin berkunjung di tempat wisata alternatif, tidak ada salahnya jika anda berkunjung ke tempat ini, yang pasti akan menjadi pengalaman yang tidak akan terlupakan dan tiada duanya.

Minggu, 02 Oktober 2011

WISATA BAHARI LAMONGAN



TEMPAT WISATA LOKAL yang satu Terletak di kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan – Jawa Timur, Wisata Bahari Lamongan (WBL) menawarkan oase tersendiri bagi wisatawan. Berdiri sejak tahun 2004 sebagai hasil pengembangan objek wisata yang telah ada sebelumnya, yaitu Pantai Tanjung Kodok.

perpaduan antara konsep wisata bahari dan dunia wisata dalam areal seluas 11 hektare, WBL siap memanjakan pengunjung dengan konsep one stop service mulai jam 08.30-16.30 WIB setiap harinya. Didukung pula dengan hadirnya 3 wahana baru setiap tahunnya.

Selain itu tersedia pula banyak terdapat fasilitas pendukung antara lain Hidangan, Pasar Wisata, Pasar Buah dan Ikan serta fasilitas umum lain seperti Mushola, Klinik, ATM, Tempat Menyusui Ibu & Bayi, Toilet, Tempat Parkir dan lain sebagainya.
Terhubung dengan Tanjung Kodok Beach Resort dan Maharani Zoo & Goa, menjadikan perjalanan wisata anda semakin nyaman dan berkesan.
 



Sebagai tempat wisata lokal , WBL juga menyediakan Planet Kaca, Space Shuttle, Rumah Sakit Hantu, Goa Insectarium, Rumah Kucing, Galeri Kapal & Keong. Sebuah kolam renang yang cukup luas lengkap dengan permainan air tersedia juga disini siap menghibur pengunjung untuk berenang maupun sekedar bermain air. Pasir pantai yang berbutir halus dan berwarna putih kecoklatan juga bisa digunakan untuk berbagai permainan maupun olahraga pantai. Hal yang sangat beda dibandingkan Pantai Ancol - Jakarta adalah warna lautnya yang lebih biru, sungguh enak dipandang dan dinikmati.dari tepian pantai.
Tiket masuk dibagi dalam dua harga yakni 25.000 dan 40.000 untuk tiap pengunjung. Harga tersebut merupakan tiket terusan untuk menikmati berbagai fasilitas yang ada, tanpa perlu membayar lagi.



Bedanya, tiket dengan harga 40.000 telah mencakup semua fasilitas sedangkan yang 25.000 hanya mencakup beberapa objek saja. Dibagian luar, berbagai tempat belanja khas Jawa Timur dalam bentuk souvenir shop juga telah disediakan, termasuk juga pasar ikan, buah dan sayur serta pasar hidangan yang dibuka mulai pukul 09:00 pagi hingga pukul 21:00. Area parkir mobil yang ada cukup luas, siap menampung berbagai jenis kendaraan yang hendak datang berkunjung.

Kurang lebih 200 meter dari objek Wisata Bahari Lamongan, terdapat pula objek gua alam yang cukup terkenal di Indonesia, yakni Gua Maharani. Rencananya objek wisata ini kelak akan disatukan dan menjadi bagian dari satu paket wisata bahari. Sebuah jaringan kereta gantung kelak akan menjadi sarana penghubung antar keduanya. Tentunya hal ini akan semakin menambah daya tarik dan keuntungan sendiri bagi pemerintah daerah setempat baik berupa pemasukan dalam bentuk uang, maupun lapangan kerja. Mengingat dari 380 pekerja yang ada 60 persen diantaranya adalah pemuda Lamongan lulusan SLTA dan perguruan tinggi.
Tanjung Kodok memang telah berubah, lokasi yang dulunya terkenal sebagai salah satu tempat melihat kemunculan bulan baru (hilal) sebagai penanda awal bulan Syawal - Lebaran Idul Fitri, kini telah bertambah lagi menjadi suatu kawasan yang memiliki berbagai fasilitas wisata. Sebuah tulisan dekat pintu masuk terpampang jelas berisi "Setiap tahun, kami menambah tiga fasilitas wisata baru", nampaknya semakin menunjukkan bahwa objek wisata ini akan terus berkembang. Dan itu berarti karang batu yang meyerupai kodok (dasar penamaan lokasi ini - Tanjung Kodok), tidak lagi sendirian duduk ditepi pantai menghadap lautan lepas, karena tepat dibelakangnya, telah berdiri objek wisata terkemuka di Jawa Timur, Wisata Bahari Lamongan.